TUGAS RPL
OPAC ( Online Public Accsess Catalog )
Disusun Oleh :
1. Lingga Catur Putra 15.11.0117
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
STMIK AMIKOM PURWOKERTO
2017
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Perpustakaan
merupakan tempat yang bisa dikatakan sebagai pusat atau sumber informasi, oleh
karena itu sebuah katalog masih berperan penting dalam menemukan sebuah
informasi. Gates (1989, 62) menyatakan bahwa katalog perpustakaan adalah suatu
daftar yang sistematis dari buku dan bahan-bahan lain dalam suatu perpustakaan,
dengan informasi deskriptif mengenai pengarang, judul, penerbit, tahun terbit,
bentuk fisik, subjek, ciri khas bahan dan tempatnya. Pendapat diatas
menjelaskan apa yang menjadi entri dari suatu katalog. Katalog memuat informasi
deskriptif mengenai berbagai hal, seperti pengarang, judul, penerbit dan
sebagainya. Dengan perkataan lain, pada suatu katalog dicacat sejumlah
informasi bibliografis dari suatu dokumen atau bahan pustaka.
Dan seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi informasi,sebuah lembaga penyedia informasi seperti perpustakaan tidak akan pernah lepas dari fungsi dan penggunaan sebuah mesin pencarian. OPAC merupakan subsistem dan sirkulasi yang saling berinteraksi dalam menyediakan layanan informasi.Perpustakaan yang menerapkan layanan OPAC perlu diperhatikan dan diterapkan dalam sebuah perpustakaan,dengan tujuan untuk mempermudah dan mengantisipasi banyaknya pengguna layanan perpustakaan yang ingin mengetahui koleksi terbaru ataupun koleksi lama dalam hal pencarian koleksi.
Seorang pengguna
hanya perlu melihat di dalam OPAC untuk melihat ketersediaan dan melihat daftar
koleksi yang diminat.Dukungan layanan WAN juga sangat membantu pengguna dalam
penulusuran informasi dan koleksi yang berada jauh di jangkauan perpustakaan
tersebut,dengan layanan OPAC yang terintegrasi langsung dengan server atau
operator,layanan permintaan bisa dilakukan langsung dengan memanfaatkan fitur yang
ada.
Tentu dengan ini dapat mempermudah dan
menghemat waktu pengguna dalam memenuhi kebutuhan informasinya.
B.Tujuan
Penelitian
Untuk
mengetahui bagaimana Performance System Online Public Accsess Catalog
(OPAC)
pada Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Banyumas khususnya
pada
PERPUSDA
ditinjau dari respon dan sikap pengguna.
C.
Metode Pendekatan
Perancangan Test Case
Dalam melakukan testing kami menggunakan metode Black
Box karena menguji
kesesuaian fungsional software dengan spesifikasi kebutuhan. Selain itu juga
kesesuaian output terhadap input yang diberikan. Model pungujian kami
menggunakan Beta Test karena
dilakukan oleh customer sendirian dan bertempat di kediaman Costumer. Customer
bisa memasukkan dan menjalankan apapun yang tersedia tanpa ada kendali dari
developer.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN
OPAC
Online Public Access Catalog yang biasa disebut oleh beberapa
perpustakaan sebagai katalog online, katalog akses online, katalog akses daring
perpustakaan, atau katalog akses umum talian. Menurut Corbin (1985,255)
mengatakan online public catalog merupakan katalog yang berisikan cantuman
bibliografi dari koleksi satu atau beberapa perpustakaan, disimpan pada magnetic
disk atau media rekam lainnya, dan dibuat secara online kepada pengguna.
OPAC adalah sistem katalog terpasang yang dapat diakses secara umum dan dapat
dipakai pengguna untuk menelusuri data katalog (untuk memastikan apakah
perpustakaan menyimpan karya tertentu untuk mendapatkan informasi tentang
lokasinya dan jika sistem katalog dihubungkan dengan sistem sirkulasi, maka
pengguna dapat mengetahui apakah bahan pustaka yang sedang dicari tersedia di
perpustakaan atau sedang dipinjam.
Menurut Horgan (1994,1) menyatakan OPAC adalah suatu sistem temu balik
informasi, dengan satu sisi masukan (input) yang menggabungkan pembuatan file
yang tercantum dan indeks. Pengguna dapat menggunakan OPAC untuk menjawab
permintaan atau pertanyaan tertentu dan menjadi salah satu sarana atau alat
bantu untuk menelusuri informasi di perpustakaan yang menggunakan sistem
komputer yang terpasang jaringan LAN (Local Area Network).
Menurut Feather (1997,330) menyatakan bahwa OPAC adalah suatu pangkatan
data dengan cantuman bibliografi yang biasanya menggambarkan koleksi
perpustakaan tertentu. OPAC menawarkan akses secara online ke koleksi
perpustakaan meallui terminal komputer. Pengguna dapat melakukan penelusuran
melalui pengarang, judul, subyek, kata kunci, dan sebagainya. Misalnya Giant
ingin mencari buku tentang metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Dia
tidak perlu repot-repot mencari satu per satu buku di rak yang belum tentu
dapat ditemukan, tetapi dengan OPAC, dia hanya perlu menuliskan nama
pengarangnya yaitu W.Lawrence Neuman atau judul bukunya Social Reserach
Methods (Qualitative and Quantitative Approaches).
B.
FITUR YANG TERSEDIA DI OPAC
- Pencarian Sederhana
Menu ini
berfungsi untuk mencari koleksi buku dengan memasukkan kata kunci berdasarkan
kategori dan jenis koleksi buku.
2. Pencarian
Lanjut
Menu
ini berfungsi untuk mencari koleksi buku dengan menggunakan lebih
dari satu kriteria. Jika button Tambah Filter klik akan muncul form kriteria
lebih dari satu. Semua button yang ada di Menu Pencarian lanjut berfungsi
dengan baik.
3. Pencarian
Berbasis MARC
Menu ini berfungsi untuk pencarian koleksi dengan menggunakan lebih dari satu kriteria, serta pilihan ruas pencarian berbasis MARC. Menu ini merupakan pencaririan yang palling spesifik diandingkan denga menu pencarian sederhana dan pencarian lanjut.
4. 10
Koleksi Sering Dipinjam
Menu ini berfungsi untuk
menampilkan 10 koleksi buku yang sering dipinjam oleh pengunjung.
5. Menu Tampung
6. Form
Usulan Koleksi
Form ini berisi
berfungsi untuk mengusulkan buku yang belum ada dalam koleksi perpustakaan di
PERPUSDA.
Form usulan koleksi akan muncul
jika pada pencarian koleksi buku yang dicari tidak ditemukan.
C. Kekurangan
1.
Pada pencarian
buku yang dicari belum ada keterangan letak buku di rak berapa
2.
Button
proses paada menu tampung belum berfungsi
3.
Form
usulan koleksi belum berfungsi, sehingga ketika kita mengisi form usulan
koleksi data tidak masuk ke database. Dan untuk mengusulkan buku masih
menggunakan cara manual.
D. Analisa
melalui jajak pendapat atau kuesioner terhadap end user.
No
|
Q1
|
Q2
|
Q3
|
Q4
|
Q5
|
Q6
|
Q7
|
Q8
|
Q9
|
Q10
|
1
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
2
|
T
|
Y
|
T
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
3
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
4
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
T
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
5
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
6
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
T
|
7
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
8
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
T
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
9
|
Y
|
Y
|
Y
|
T
|
T
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
10
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
Observasi
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
Kesimpulan
|
T
|
Y
|
Y
|
T
|
Y
|
T
|
Y
|
Y
|
Y
|
Y
|
Kesimpulan
Umum
|
artikel yang sangat membantu, thanks gan :D
BalasHapus